You need to enable javaScript to run this app.

Gracia Bellatrix Plouseerth: Kisah Inspiratif Alumni MAN 1 Parepare yang Menemukan Kedamaian Dalam Islam

  • Jum'at, 22 November 2024
  • Administrator
  • 0 komentar
Gracia Bellatrix Plouseerth: Kisah Inspiratif Alumni MAN 1 Parepare yang Menemukan Kedamaian Dalam Islam

Saat momen pengambilan ijazah di MAN 1 Parepare, perhatian tim humas tertuju pada sosok Gracia Bellatrix Plouseerth, seorang alumni tahun 2024. Di tengah keramaian, cerita hidupnya mencuat sebagai sesuatu yang tak biasa—perjalanan spiritualnya menuju Islam menjadi kisah yang menarik untuk ditelusuri lebih dalam.

Gracia Bellatrix Plouseerth, memiliki kisah hidup yang begitu inspiratif. Keputusan penting yang mengubah jalan hidupnya dimulai dari peristiwa sederhana, yaitu saat menemani seorang teman mendaftar di MAN 1 Parepare. Awalnya, Gracia tidak memiliki niat untuk menjadi siswa di sana. Bahkan, ia sudah terdaftar di SMK 3 Parepare dengan semua berkas pendaftaran yang lengkap. Namun, ajakan temannya untuk sekadar menemani mendaftar di MAN 1 menjadi momen yang tidak terduga. Saat itu, salah satu guru justru meminta Gracia untuk turut mengikuti tes masuk.

Kejadian itu menjadi awal dari perubahan besar dalam hidup Gracia. Meski ia sebenarnya telah memeluk Islam sejak lulus SMP, penghayatan dan pemahaman mendalam tentang agama barunya belum sepenuhnya ia rasakan. Lingkungan di MAN 1 Parepare, yang kental dengan nilai-nilai Islami, perlahan membuka jalan bagi Gracia untuk menemukan kedamaian dan kebahagiaan dalam Islam.

Ketertarikan Gracia pada Islam mulai tumbuh saat ia sering berinteraksi dengan teman-teman Muslim. Sikap mereka yang positif, penuh toleransi, dan dedikasi terhadap ibadah membuatnya penasaran untuk memahami lebih dalam ajaran agama ini. Ia juga mendapatkan bimbingan dari seorang teman yang sudah lebih dahulu memeluk Islam. Temannya tersebut sabar menjelaskan dasar-dasar ajaran Islam dan sering mengajaknya berdiskusi tentang nilai-nilai keislaman. Hingga akhirnya, Gracia mengucapkan dua kalimat syahadat dan merasakan kedamaian luar biasa. Ia menyebut momen itu sebagai titik balik yang penuh rasa syukur dan kebahagiaan, karena akhirnya menemukan jalan spiritual yang selama ini ia cari.

Selama menempuh pendidikan di MAN 1 Parepare, Gracia menjalani berbagai pengalaman yang memperdalam pemahaman keislamannya. Kegiatan keagamaan seperti peringatan Maulid Nabi dan aktivitas selama bulan Ramadan menjadi momen berkesan baginya. Tidak hanya memperkaya pengetahuan tentang Islam, kegiatan tersebut juga membangun rasa kebersamaan dan ukhuwah Islamiyah di antara para siswa. Lingkungan sekolah yang Islami, dengan kebiasaan beribadah bersama dan diskusi keagamaan, juga memberikan pengaruh besar pada cara pandangnya terhadap kehidupan.

Gracia berpendapat bahwa para guru di MAN 1 Parepare memiliki peran penting dalam perjalanan spiritualnya. Mereka tidak hanya mengajarkan materi pelajaran, tetapi juga menjadi teladan dalam mengamalkan ajaran Islam. Selain itu, teman-temannya yang aktif dalam organisasi keagamaan turut mendorongnya untuk lebih mendalami keyakinannya dan berkontribusi secara positif.

Kisah Gracia Bellatrix Plouseerth menjadi bukti bahwa hidayah dapat datang dari peristiwa yang tampak sederhana. Perjalanan spiritualnya mengajarkan bahwa lingkungan yang Islami, seperti yang ada di MAN 1 Parepare, dapat menjadi tempat tumbuhnya keyakinan dan kedisiplinan dalam beragama. Dengan penuh kebahagiaan, Gracia menyampaikan harapannya agar kisah hidupnya dapat menginspirasi orang lain untuk terus mencari kebenaran dan kedamaian. "Islam adalah jalan yang penuh kedamaian, dan saya bersyukur telah menemukannya," ujarnya dengan senyum penuh rasa syukur.

 

Bagikan artikel ini:

Beri Komentar

RUSMAN MADINA, S.Ag. M.A

- Kepala Sekolah -

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh. Dengan penuh rasa syukur, kami menyambut kehadiran seluruh siswa, orang tua, dan tenaga pendidik di tahun...

Berlangganan
Banner